Gairah seksual pasangan wanita yang tinggi dapat menjadi hal penting bagi para pria yang memiliki libido tinggi. Wanita dengan gairah seksual yang rendah dapat menjadi masalah cukup serius bagi pasangan yang butuh diimbangi tingkat libidonya. Ada beberapa hal yang menjadi pemicu menurunnya libido wanita mulai dari aspek psikologis hingga aspek fisiologis. Wanita yang tengah mengalami stres atau bersedih kemungkinan besar akan mengalami penurunan gairah seksual, Demikian halnya dengan wanita yang tengah sakit atau menjalani pengobatan tertentu, hamil atau telah memasuki masa menopause. Sebenarnya ada cara – cara yang dapat dilakukan pasangan pria untuk menaikkan gairah seksual pasangan wanita yang tengah menurun.
Cara Meningkatkan Gairah ‘ena-ena’ual Wanita Agar Cepat Terangsang
Gairah seksual wanita memiliki faktor – faktor pendukung yang lebih kompleks jika dibandingkan dengan gairah seksual pria. Melakukan pengondisian dapat menjadi cara terbaik untuk menaikkan libido wanita.
1. Memberikan Rangsangan Psikologis
Salah satu pengondisian yang dapat dilakukan untuk meningkatkan gairah seksual wanita adalah dengan memberikan rangsangan psikologis. Ada beberapa cara memberikan rangsangan psikologis pada wanita, mulai dari mengirimkan pesan nakal atau memanggil dengan nada atau nama panggilan yang menggoda. Bahkan komunikasi santai atau bercanda dengan konten dewasa juga dapat menjadi cara pengondisian psikologis yang efektif.
2. Memacu Adrenalin
Salah satu cara meningkatkan mood dan gairah seksual wanita dapat dilakukan dengan meningkatkan jumlah atau memacu adrenalin. Cara ini dapat dilakukan dengan bersama – sama mengikuti permainan yang menegangkan ataupun melakukan aktivitas petualangan bersama – sama dengan menyentuh daerah paling sensitif wanita. Adrenalin yang meningkat akan meningkatkan kecepatan detak jantung dan membuat syaraf menjadi aktif dan sensitif. Sebuah keuntungan yang dapat meningkatkan gairah seksual wanita jika dikelola dengan tepat.
3. Kedekatan Psikologis
Menambah kedekatan psikologis dapat menjadi bagian penting untuk meningkatkan gairah seksual seorang wanita. Bertambahnya tingkat kepercayaan dan kenyamanan bisa membuat wanita lebih berani terbuka terkait gairah seksual yang dimiliki. Cara ini dapat dilakukan dengan aktivitas sederhana seperti bergandengan tangan atau berpelukan. Saat kulit saling bersentuhan maka hormon oksitosin akan dilepaskan. Hormon tersebut merupakan hormon yang berkaitan langsung dengan gairah seksual seseorang.
4. Memilih Tempat Romantis Dan Nyaman
Cara lain untuk melakukan pengondisian gairah seksual wanita adalah dengan memilih tempat romantis serta memberi perasaan nyaman. Menghias kamar, menata lampu yang redup dan menambah wewangian dapat menjadi pilihan ketika di rumah. Mengajak berlibur atau menginap di hotel yang memberi suasana baru dan nyaman juga dapat menjadi alternatif.
Melakukan Foreplay Yang Tepat
Setelah melakukan pengondisian langkah selanjutnya untuk meningkatkan gairah seksual wanita adalah dengan melakukan foreplay atau pemanasan yang tepat. Foreplay yang tepat ini berkaitan langsung dengan selera atau kesukaan pasangan wanita yang ingin dinaikkan libidonya. Karena alasan tersebut seberapa jauh pasangan pria mengenal rangsangan kesukaan hingga titik – titik sensitif bisa sangat menguntungkan.
1. Berciuman
Melakukan ciuman yang panjang dan kemudian berbicara sambil mengutarakan perasaan dapat menjadi langkah yang baik untuk memulai foreplay (baca: cara foreplay saat bercinta). Ciuman merupakan salah satu cara efektif untuk memberikan rangsangan seksual pada seorang wanita. Selain ciuman pada bibir atau pipi ada baiknya untuk mencium bagian tubuh lain seperti leher, tangan, pundak ataupun dada. Mencium bagian tubuh tertentu sambil memberikan pujian dapat menjadi cara cepat untuk meningkatkan gairah seksual.
2. Sentuhan Dan Titik Stimulasi Yang Tepat
Mengenal pasangan dengan baik merupakan sebuah keharusan terutama agar memperoleh hubungan seksual yang hangat dan saling memuaskan. Pengetahuan mengenai titik sensitif dan selera rangsangan dari pasangan wanita bisa menjadi bagian sangat penting untuk meningkatkan gairah seksualnya.
Sentuhan sebagai cara memberikan stimulasi dapat dilakukan pada berbagai tempat. Wanita umumnya memiliki sensitivitas lebih pada bagian – bagian tubuh tertentu. Punggung dan leher dapat menjadi bagian tubuh yang dapat dirangsang dengan menggunakan sentuhan tangan. Bagian tubuh lain seperti payudara, perut dan paha juga dapat menjadi titik memberikan stumulasi. Selain menggunakan sentuhan tangan bagian tubuh dan titik – titik tersebut juga dapat dirangsang dengan menggunakan cara lain seperti ciuman ataupun jilatan. Menyentuh lembut hingga meremas payudara dapat menjadi cara memberikan rangsangan saat foreplay, bahkan ciuman atau gigitan lembut pada bagian puting payudara bisa meningkatkan gairah pasangan dengan cepat.
Bagian lain dari tubuh wanita yang sensitif dan dapat dijadikan titik memberikan stimulasi adalah bagian klitoris. Klitoris dapat menjadi titik rangsang saat foreplay guna meningkatkan gairah dan menyiapkan pasangan sebelum melakukan penetrasi pada vagina. Merangsang G-spot yang terletak di dalam vagina juga dapat menjadi bagian penting untuk meningkatkan gairah pasangan. Rangsangan pada G-spot dapat dilakukan dengan menggunakan jari ataupun dengan lidah (oral).
Faktor selera atau kesukaan harus dijadikan bahan pertimbangan untuk memberikan rangsangan – rangsangan tersebut.
Hubungan ‘ena-ena’ dan Afterplay
Setelah melakukan foreplay dirasa cukup, maka langkah selanjutnya adalah melakukan penetrasi atau memulai hubungan intim. Meningkatkan gairah seks pada saat berhubungan intim dapat menjadi cara terbaik untuk mempercepat pasangan mengalami orgasme dan bahkan memungkinkan pasangan memperoleh orgasme berkali – kali.
1. Posisi Favorit
Salah satu cara meningkatkan gairah seksual wanita ketika telah pada posisi berhubungan intim adalah dengan menggunakan posisi favorit atau posisi yang paling disukai. Setiap wanita hampir pasti memiliki posisi favorit ketika berhubungan seks, informasi ini merupakan informasi penting yang wajib diketahui oleh pasangannya.
Selain melakukan posisi favorit ada baiknya juga mengeksplorasi posisi – posisi yang menguntungkan wanita terkait kemudahan memperoleh orgasme. Beberapa posisi seperti woman on top dapat memberi keuntungan bagi wanita untuk memegang kendali sekaligus menemukan posisi hingga sudut penetrasi yang paling memberi rangsangan.
2. Kedalaman dan Sudut Penetrasi
Faktor kedalaman dan sudut penetrasi menjadi hal lain yang dapat dieksplorasi selain posisi berhubungan intim. Memainkan kedalaman penetrasi dapat memberikan sensasi berbeda bagi wanita (baca: titik rangsang wanita), sebuah kondisi yang sepatutnya dimaksimalkan keuntungannya. Penetrasi yang dangkal sering kali memberi rangsangan lebih pada G-spot. Sensasi berbeda dapat diperoleh dengan penetrasi yang dalam dengan tempo yang berbeda – beda. Perubahan sudut, kedalaman dan tempo hingga tambahan dalam melakukan rangsangan pada klitoris bisa benar – benar menaikkan gairah seksual seorang wanita.
Mengenali posisi dan situasi yang memberikan rangsangan paling intens dan disukai pasangan wanita akan memberi peluang lebih besar bagi pria untuk memberi orgasme, bahkan multi orgasme dalam sebuah sesi hubungan seks.
3. Afterplay
Memastikan bahwa hubungan intim memberi efek positif, kepuasan dan pengalaman yang menyenangkan menjadi hal lain yang sebaiknya disadari oleh pasangan pria. Hal ini untuk memastikan pasangan wanita tidak mengalami trauma dan justru menginginkan lebih banyak atau lebih sering hubungan intim. Afterplay yang menyenangkan dan menunjukkan kedekatan fisik dan emosional dapat berupa pelukan dan ciuman serta komunikasi yang intim.
Hubungan seks yang memberi kepuasan dan afterplay yang menyenangkan serta menenangkan sangatlah penting untuk mencegah wanita merasa hanya menjadi obyek seks, terutama ketika tidak memperoleh afterplay setelah berhubungan intim.
